Tetap Harus ke Pasar di saat Pandemi? Baca Doa Ini agar Tetap Terlindungi
Oase.id- Pasar merupakan satu dari 10 tempat yang diperbolehkan untuk tetap buka dan beroperasi selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Pasar termasuk dalam aspek yang berkaitan dengan hajat orang banyak yang digolongkan ke dalam sektor pangan, makanan, dan minuman.
Meskipun tetap diperkenankan masuk dan bertransaksi di dalamnya, akan tetapi para pengunjung tetap dianjurkan untuk menjalankan protokol kesehatan yang telah ditentukan demi menghindarkan diri tertular korona (Covid-19).
Bagi yang hendak berbelanja kebutuhan pokok di pasar, tetap disarankan untuk tetap menjaga jarak, selalu mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, serta memakai masker.
Baca: Apa Sih yang Boleh dan Tidak Boleh Dilakukan saat PSBB?
Selain ikhtiar fisik, penting pula memanjatkan doa agar senantiasa diberi keselamatan dan kesehatan.
Berikut adalah doa yang bisa dibaca ketika hendak memasuki pasar;
لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ المُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِيْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ حَيٌّ لاَ يَمُوْتُ، بِيَدِهِ الْخَيْرُ، وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Laa ilaaha illallaahu wahdahu laa syariikalahu, lahul mulku walahul hamdu, yuhyii, wayumiitu, wahuwa hayyun laa yamuutu, biyadihil khairu, wahuwa 'alaa kulli syai-in qadiir
"Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan, bagi-Nya segala pujian. Dia-lah Yang Menghidupkan dan Yang Mematikan. Dia-lah Yang Hidup, tidak akan mati. Di tangan-Nya kebaikan. Dia-lah Yang Maha Kuasa atas segala sesuatu."
Baca: Terlilit Utang di Tengah Pandemi? Baca Doa Ini agar Dimudahkan dalam Melunasi
Doa ini dirujuk dari hadis yang diceritakan Umar bin Khattab, bahwa Nabi Muhammad Saw bersabda;
"Barangsiapa yang memasuki pasar, lalu membaca, Laa ilaaha illallaahu wahdahu laa syariikalahu, lahul mulku walahul hamdu, yuhyii, wayumiitu, wahuwa hayyun laa yamuutu, biyadihil khairu, wahuwa 'alaa kulli syai-in qadiir, maka Allah Swt menetapkan baginya sejuta kebaikan dan menghapuskan darinya sejuta kejahatan serta mengangkatnya lebih tinggi sejuta derajat." (HR. At-Tirmidzi)
(SBH)