Oase.id - Seorang wanita di Euless, Tarrant County, Texas, Amerika Serikat telah didakwa secara resmi setelah mencoba menenggelamkan seorang gadis muda dan melukai saudara laki-lakinya. Elizabeth Wolf, 42, menghadapi dakwaan percobaan pembunuhan berencana dan menyebabkan cedera fisik pada seorang anak.

Juri Agung Tarrant County mendakwa Elizabeth Wolf atas percobaan pembunuhan berencana dan dakwaan melukai tubuh terhadap dua anak, dengan peningkatan kejahatan kebencian karena menargetkan mereka berdasarkan keyakinan Muslim mereka.

Kedua anak tersebut kini telah pulih secara fisik, dan keluarga mereka menerima dukungan dari Tarrant County Victims Services.

Dakwaan yang dikeluarkan pada tanggal 15 Agustus itu mencakup peningkatan dakwaan atas kejahatan kebencian. Dewan juri memutuskan bahwa Wolf menargetkan anak-anak tersebut karena mereka beragama Islam atau keturunan Timur Tengah. Peningkatan ini dapat mengakibatkan hukuman penjara tambahan jika dia terbukti bersalah.

Shaimaa Zayan, dari cabang Texas Council on American-Islamic Relations (CAIR), telah mengadvokasi penetapan kejahatan rasial sejak insiden tersebut. "Itu mengandung semua unsur kejahatan rasial," katanya.

Insiden itu terjadi pada 19 Mei ketika Wolf, yang dilaporkan mabuk, melontarkan pernyataan rasis sebelum menyerang seorang wanita Palestina yang mengenakan jilbab dan kedua anaknya di sebuah kolam renang apartemen di Euless.

Wolf mencakar anak laki-laki berusia 6 tahun itu, dan saat ibu anak laki-laki itu membantunya, Wolf diduga mencengkeram anak perempuan wanita itu yang berusia 3 tahun dan berusaha menenggelamkannya dengan menahannya di dalam air.

Untungnya, kedua anak itu telah pulih secara fisik. Zayan menggambarkan gadis muda itu sebagai "kecil, manis, dan penuh kehidupan" dan menyatakan kesedihan atas serangan itu.

Keluarga itu menerima dukungan dari Tarrant County Victims Services dan mulai mendapatkan kembali rasa aman mereka. Zayan mencatat bahwa sang ibu secara bertahap membangun kembali kepercayaan dirinya di tempat umum.

Wolf tetap berada di Penjara Tarrant County dengan jaminan US$1 juta, dan keluarganya sedang menunggu keadilan penuh dalam kasus ini.(TII)

(ACF)