Oase.id - Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam adalah berkah bagi seluruh umat manusia, karena hidupnya merupakan lambang kebaikan bagi semua umat Islam di sisi lain. Beliau shallallahu alaihi wasallam mengingatkan  tentang dosa-dosa besar yang merusak yang dapat membawa siapa pun ke Neraka!

Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu meriwayatkan bahwa Muhammad shallallahu alaihi wasallam bersabda: "Hindarilah tujuh dosa besar yang merusak ini.

1. Menyembah selain Allah
Landasan Ajaran Islam dimulai dengan “Allah itu esa dan Muhammad Nabi shallallahu alaihi wa sallam adalah utusannya yang terakhir”. Dan jika seseorang menyembah selain Allah, dengan beriman kepada selain Allah, maka itu adalah dosa besar!

2. Berlatih Sihir
Sihir dan astrologi dilarang keras dalam Islam karena otoritas ilmu pengetahuan dan masa depan siapa pun ada di tangan Allah.

3. Membunuh Kehidupan!
“Membunuh” sangat bertentangan dengan ajaran Islam. Membunuh makhluk hidup, Manusia atau Hewan dianggap dosa besar dalam Islam.

4. Makan Riba
“Riba itu ada tujuh puluh dosa. Yang paling ringan adalah seperti seseorang menzinai ibu kandungnya sendiri.” (HR. Ibnu Majah, no. 2274. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini hasan)

5. Memakan Harta Anak Yatim
“Menjaga Anak Yatim” adalah Sunnah, dan tidak hanya Muhammad shallallahu alaihi wasallam tetapi juga Abu Bakar (RA), Utsman (RA), Ali (RA), Hassan (RA), dan Husain (RA) yang di anjurkan dalam mengasuh anak yatim dan melarang ummat memakan hartanya dan menzalimi mereka.

6. Meninggalkan Medan Perang Saat Pertarungan
Perasaan dari medan perang dianggap ketidaksetiaan karena seorang muslim tidak akan pernah bisa durhaka kepada siapa pun, Medan Perang adalah saat di mana anda harus menunjukkan rasa cinta kepada orang yang anda cintai (Jika perang di jalan Allah).

7. Menuduh Wanita Suci Secara Palsu!
Menuduh seorang wanita melakukan kesalahan (zina) yang tidak pernah dilakukannya dapat menyebabkan masalah besar bagi Anda, karena Anda tidak hanya menyakitinya tetapi Anda juga menghancurkan seluruh hidupnya dengan mempertanyakan karakternya.(theislamicinformation)

(ACF)