Keutamaan Membangun Masjid beserta Dalilnya
Oase.id - Sebagai tempat ibadah umat muslim, masjid adalah tempat yang suci, tempat di mana banyak menyebut nama Allah. Sehingga tidak sedikit orang yang berkeinginan untuk membangun masjid.
Bukan tanpa alasan, karena orang yang membangun masjid akan mendapat banyak pahala. Tapi, tentunya dengan hati yang ikhlas pula. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan banyaknya dalil yang menyebutkan keutamaan membangun masjid.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut keutamaan membangun masjid:
1. Mendapat rumah di surga
Dari Jabir bin ‘Abdillah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah ﷺ bersabda:
مَنْ بَنَى مَسْجِدًا لِلَّهِ كَمَفْحَصِ قَطَاةٍ أَوْ أَصْغَرَ بَنَى اللَّهُ لَهُ بَيْتًا فِى الْجَنَّةِ
Artinya: Siapa yang membangun masjid karena Allah walaupun hanya selubang tempat burung bertelur atau lebih kecil, maka Allah bangunkan baginya (rumah) seperti itu pula di surga. (HR. Ibnu Majah)
Ini tidak hanya berlaku untuk masjid yang besar dan megah, akan tetapi juga mencakup masjid kecil yang sederhana. Seperti disebutkan dalam riwayat Imam al-Tirmidzi:
مَنْ بَنَى لِلهِ مَسْجِدًا صَغِيرًا كَانَ أَوْ كَبِيرًا بَنَى اللهُ لَهُ بَيْتًا فِي الجَنَّةِ
Artinya: Barang siapa membangun masjid karena Allah, kecil atau besar, maka Allah membangun baginya rumah di surga. (HR. al-Tirmidzi)
2. Termasuk orang yang beriman
Selanjutnya, bagi orang yang membangun masjid, berarti dia termasuk orang yang beriman. Seperti yang disebutkan dalam QS. Al-Taubah ayat 18:
إِنَّمَا يَعْمُرُ مَسَاجِدَ اللهِ مَنْ آمَنَ بِاللهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ وَأَقَامَ الصَّلَاةَ وَآتَى الزَّكَاةَ وَلَمْ يَخْشَ إِلَّا اللهَ فَعَسَى أُولَئِكَ أَنْ يَكُونُوا مِنَ الْمُهْتَدِينَ
Artinya: Hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari akhir, serta tetap mendirikan salat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapa pun) selain kepada Allah, Maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk.
3. Terus mengalir pahalanya
Rasulullah ﷺ menyebutkan bahwa orang yang membangun masjid akan mendapatkan pahala yang terus mengalir. Sebagaimana dalam sabdanya:
إِنَّ مِمَّا يَلْحَقُ الْمُؤْمِنُ مِنْ عَمَلِهِ وَ حَسَنَاتِهِ بَعْدَ مَوْتِهِ –وَ ذَكَرَ مِنْ ذَلِكَ- وَ مُصْحَفًا وَرَّثَهُ أَوْ مَسْجِدًا بَنَاهُ أَوْ بَيْتًا لابْنِ السَّبِيْلِ بَنَاهُ أَوْ نَهَرًا أَجْرَاهُ أَوْ صَدَقَةً أَخْرَجَهَا مِنْ مَالِهِ فِي صِحَتِهِ وَ حَيَاتِهِ يَلْحَقَهُ بَعْدَ مَوْتِهِ
Artinya: Pahala amalan dan kebaikan yang bakal menghampiri seorang mukmin sepeninggalnya –-beliau menyebutkan di antaranya–, (yakni) mushaf yang ia tinggalkan, masjid yang ia bangun, rumah untuk orang yang dalam perjalanan yang ia bangun, sungai yang ia alirkan, atau sedekah yang ia keluarkan dari hartanya di kala sehat dan hidupnya, maka ia akan bakal menghampirinya sepeninggalnya.” (Sunan Ibn Majah)
Dari hadis tersebut diketahui bahwa membangun masjid atau bersedekah untuk pembangunan masjid termasuk salah satu amalan yang terus mengalir pahalanya.
4. Mendapat naungan di akhirat
Selain amalnya terus mengalir, sedekah untuk pembangunan masjid juga bisa menjadi naungan bagi mereka akhirat nanti. Rasulullah ﷺ bersabda:
كُلُّ امْرِئٍ فِي ظِلِّ صَدَقَتِهِ حَتَّى يُفْصَلَ بَيْنَ النَّاسِ
Artinya: Setiap orang akan berada di bawah naungan sedekahnya, hingga diputuskannya perkara-perkara di antara manusia.
5. Mendapatkan balasan yang setimpal
Allah Swt sering mengingatkan umatnya dalam Al-Quran bahwa tidak usah takut untuk bersedekah. Sebab, sedekah tidak akan membuat seseorang menjadi miskin, dan setiap apa yang disedekahkan akan diganti dengan yang setimpal.
Hal ini sudah seperti yang telah dijelaskan dalam QS. Saba` ayat 39:
قُلْ إِنَّ رَبِّى يَبْسُطُ ٱلرِّزْقَ لِمَن يَشَآءُ مِنْ عِبَادِهِۦ وَيَقْدِرُ لَهُۥ ۚ وَمَآ أَنفَقْتُم مِّن شَىْءٍ فَهُوَ يُخْلِفُهُۥ ۖ وَهُوَ خَيْرُ ٱلرَّٰزِقِينَ
Artinya: Katakanlah: "Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezeki bagi siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan menyempitkan bagi (siapa yang dikehendaki-Nya)". Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dialah Pemberi rezeki yang sebaik-baiknya.
Selain firman Allah, Rasulullah ﷺ juga bersabda:
مَنْ بَنَى مَسْجِدًا لِلَّهِ بَنَى اللَّهُ لَهُ فِى الْجَنَّةِ مِثْلَهُ
Artinya: Siapa yang membangun masjid karena Allah, maka Allah akan membangun baginya semisal itu di surga.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Itulah sebagian dari sekian banyak keutamaan dalam membangun masjid. Meski memiliki banyak keutamaan dan pahalanya, membangun masjid hendaknya didasari dengan niat yang baik dan hati yang ikhlas, artinya bukan untuk sebatas pamer saja.
(ACF)