Oase.id - Sebuah upacara diadakan di Masjid Al-Aqsa untuk menghormati 600 siswi berhijab. Upacara tersebut berlangsung pada hari Sabtu, yang diselenggarakan oleh Yayasan Wanita Muslim Palestina untuk tahun kedua berturut-turut.

Acara tersebut merayakan lebih dari 600 anak perempuan yang telah memilih untuk mengenakan jilbab.

Naseeba Issa, direktur yayasan tersebut, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa upacara tersebut, yang bertajuk "Jilbabku, Identitasku," diadakan untuk menghargai keputusan anak-anak perempuan tersebut untuk mengenakan jilbab.

Ia juga mencatat bahwa acara tahun ini mengikutsertakan anak-anak perempuan yang telah mulai mengenakan jilbab sejak tahun lalu. Ia menyoroti bahwa meskipun ada tantangan yang terus berlanjut, minat untuk menghadiri Masjid Al-Aqsa terus meningkat.

Para peserta mengungkapkan kebahagiaan mereka karena telah memilih untuk mengenakan jilbab dan merasa terhormat di tempat suci tersebut.

Upacara tersebut dilaksanakan saat pasukan dan pemukim Israel semakin gencar menyerbu Masjid Al-Aqsa, yang merupakan situs tersuci ketiga bagi umat Islam, sejak Oktober tahun lalu.

Otoritas Palestina dan kelompok perlawanan telah memperingatkan rencana rezim Israel untuk mengubah status quo masjid tersebut.

Kompleks Masjid Al-Aqsa, yang terletak tepat di atas alun-alun Tembok Barat, menampung Kubah Batu dan Masjid Al-Aqsa.

Rezim Israel mengizinkan kunjungan orang Yahudi ke Al-Aqsa meskipun faktanya perjanjian yang ditandatangani antara Israel dan pemerintah Yordania setelah pendudukan Israel di Al-Quds Timur pada tahun 1967 melarang ibadah non-Muslim di kompleks tersebut.(aljazeera)

(ACF)