Oase.id - Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas meninggal dunia pada Kamis, 11 Juli 2023, pukul 13.35 WIB, di Bogor, Jawa Barat. Kepergiannya diiringi ribuan orang ke pemakaman. Berbagai ucapan duka juga mengalir dari berbagai kalangan.

Ucapan bela sungkawa mengalir dari lembagan tokoh masyarakat. Di antaranya dari Rabithah Alawiyah. 

"Segenap Keluarga Besar Rabithah Alawiyah turut berduka cita atas wafatnya Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas, Kamis 11 Juli 2024,"  demikian unggahan Rabithah Alawiyah di media sosial. Partai Gelora juga mengucapkan duka atas meninggalnya Ustadz Yazid. Begitu pun dengan pendirinya Anies Mata, di unggahan media sosialnya.

Pihak Kedutaan Besar Arab Saudi juga menyempatkan hadir untuk bertakhziah. Disebut tokoh yang hadir adalah Syekh Ahmad bin isa Al Hazimi.  Beliau datang menggunakan kendaraan sedan hitam berplat diplomat CD. 

Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas adalah seorang ulama dan pendakwah terkenal di Indonesia yang dikenal karena dakwahnya yang tegas dalam menegakkan ajaran Islam berdasarkan Al-Qur'an dan Sunnah. Berikut adalah biografi singkat tentang beliau:

Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas memulai pendidikan formalnya di Madrasah Ibtidaiyah dan Tsanawiyah di Jakarta. Beliau kemudian melanjutkan pendidikan ke Ma'had Al-Irsyad, yang berada di bawah naungan Yayasan Al-Irsyad Al-Islamiyyah. Setelah menyelesaikan pendidikan dasar dan menengah, beliau melanjutkan studinya di Arab Saudi, di mana ia memperdalam ilmu agama di Ma'had Al-Haram Al-Makki, sebuah lembaga pendidikan yang berada di lingkungan Masjidil Haram, Mekkah. Beliau juga menimba ilmu dari para ulama besar di Arab Saudi.

Setelah menyelesaikan studinya, Ustadz Yazid kembali ke Indonesia dan aktif dalam kegiatan dakwah. Beliau sering diundang untuk mengisi ceramah, seminar, dan kajian di berbagai daerah di Indonesia. Ceramah-ceramahnya banyak disiarkan melalui berbagai media, termasuk rekaman audio dan video yang banyak tersebar di internet.

Beliau juga aktif dalam menulis buku-buku dan artikel yang berkaitan dengan aqidah, fiqh, dan manhaj Islam. Beberapa karya tulisnya yang terkenal antara lain: 

"Mulia dengan Manhaj Salaf"
"Hadits-hadits Lemah dan Palsu yang Populer di Indonesia"
"Perisai Muslim"

Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas dikenal sebagai ulama yang tegas dalam menyampaikan ajaran Islam dan menentang praktik-praktik yang dianggap menyimpang dari ajaran Al-Qur'an dan Sunnah. Pendekatan tegas ini membuat beliau sering kali terlibat dalam berbagai kontroversi, terutama terkait dengan kritiknya terhadap beberapa praktik keagamaan yang dianggap bid'ah (inovasi dalam agama).

Meskipun begitu, banyak yang menghargai keteguhan dan konsistensi beliau dalam berdakwah. Beliau juga banyak diikuti oleh kalangan muda yang tertarik pada manhaj Salaf, sebuah metode pemahaman agama yang berusaha mengikuti jejak para sahabat Nabi dan ulama-ulama terdahulu.

Selain ceramah dan buku-buku, Ustadz Yazid juga berkontribusi dalam mendirikan lembaga pendidikan dan dakwah. Beliau terlibat dalam pendirian beberapa pesantren dan pusat studi Islam yang fokus pada pendidikan aqidah dan manhaj Salaf.

Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas adalah sosok ulama yang berdedikasi dalam menegakkan ajaran Islam sesuai dengan pemahaman Salaf. Meskipun perjalanan dakwahnya tidak lepas dari tantangan dan kontroversi, semangat dan dedikasinya dalam menyebarkan ilmu agama tetap menjadi inspirasi bagi banyak orang.

(ACF)