Oase.id - Setidaknya 17 orang tewas ketika tersangka penggembala sapi menyerang masyarakat di Negara Bagian Benue, Nigeria bagian tengah, pada hari Kamis. Insiden ini merupakan bentrokan terbaru yang terjadi antara petani dan penggembala.

Bentrokan selama bertahun-tahun telah mengganggu pasokan makanan dari Nigeria utara-tengah, daerah pertanian yang signifikan.

Serangan terbaru terjadi dua hari setelah 11 orang tewas di daerah Otukpo, Benue dan hampir seminggu setelah orang-orang bersenjata menyerang desa-desa dan menewaskan lebih dari 50 orang di Negara Bagian Plateau yang berdekatan.

Sejak 2019, bentrokan tersebut telah merenggut lebih dari 500 nyawa di wilayah tersebut dan memaksa 2,2 juta orang meninggalkan rumah mereka, menurut firma riset SBM Intelligence.

Sekelompok tersangka penggembala lainnya menembak dan membunuh lima petani di sekitar Gbagir di Daerah Pemerintah Daerah Ukum, Benue, pada Jumat pagi, kata polisi. Para penyerang melepaskan tembakan saat polisi bergerak untuk menghadapi mereka, kata juru bicara polisi Sewuese Anene dalam sebuah pernyataan.

Saat petugas terlibat dalam serangan di Ukum, 12 orang lainnya tewas dalam serangan lain di wilayah dewan lokal Logo, sekitar 70 km jauhnya, kata polisi.(arabnews)

(ACF)